Hiu Paus Terkecil Di Dunia Ditemukan Di Filipina

ORGANISASI pecinta satwa World Wild Fund (WWF) menyatakan pejabat maritim dan aktivis Filipina berhasil menyelamatkan seekor ikan hiu paus yang dipercaya sebagai jenis hiu paus terkecil di dunia.

Kelompok pecinta satwa Filipina tersebut mengatakan, ikan dengan panjang sekira 42 cm itu merupakan "Ikan hiu paus yang paling kecil sepanjang sejarah". Ikan itu ditemukan di kota Pilar di timur Filipina pekan lalu. WWF mengatakan penemuan itu menggambarkan kemungkinan besar mereka banyak berkembang biak di daerah pantai timur Filipina. Untuk menjaga habitatnya, akhirnya mereka dilepaskan kembali ke perairan dalam.

Keberadaan hiu paus memang menjadi suatu daya tarik sendiri bagi wisatawan pengunjung pantai timur Filipina. Tetapi sampai sekarang belum diketahui tempat hiu paus berkembang biak.

Kelompok pecinta satwa membandingkan bahwa hanya beberapa ekor anak hiu saja yang terlahir dengan ukuran sekecil itu. Project Manager WWF Elson Aca menyatakan, pada 1996, ditemukan hiu betina dalam kondisi mati berukuran antara 40 cm hingga 45 cm.
Sementara ikan hiu besar bisa mencapai ukuran bus. Kawanan ikan-ikan hiu itu kerap muncul pada Desember hingga Mei setiap tahunnya di utara Filipina dan menjadi tontonan menarik para turis.

Hiu yang ditemukan itu berciri titik-titik di bagian belakang dan memakan jenis plankton. Hiu yang dapat tumbuh hingga panjang sekira 13 meter itu diperkirakan dapat hidup selama 70 tahun.


0 Response to "Hiu Paus Terkecil Di Dunia Ditemukan Di Filipina"

Post a Comment

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme